Download Ebook Novel Aj And Grace - Neng Utie
PELAN, AKU membuka pinru rumah. Tumben sekali rumahku agak ramai malam ini Kulihat di dapur ada Jun dan Gemma yang sedang duduk mengelilingi kitchen table, mengobrol seru dengan Gracie dan juga anak anak.
Sepertinya mereka terlalu asyik bicara hingga tidak menyadari kehadiranku.
"Hello wagon, " sapaku.
Grace yang sedang tertawa mendengar banyolan yang dilomm'kan adiknya segcra menoleh dan tersenyum ketika melihatku.
That Imile....
[just need tbat mile untuk membuatku merasa bahagizL
Anak anak bersorak riang ketika mclihatku, bencn'ak teriak mcmanggil 'Papaaaaa.’ sebclum akhimya saya mctasakan hantaman
pada tubuhku dari dua anak yang bercbut memelukku erat.
Aska bergelayut di kaki kiriku sementara Ardi memngkul pinggangku.
Grace tertawa kccil melihat belum dewasa hampir menciptakan badanku limbung. Dia berdiri menghampiriku, mengccup pipiku sekilas scmcntara tangannya mcngambil ranscl yang kulctakkan di kakiku.
"Wekvme borne, Adrian."
Aku tak terima hanya dicium pipinya. Sekilas pula! Padahal saya gres tiba sehabis menghabiskan waktu lima hari kerja di Jakarta. Tanganku menahannya, menariknya mendekat, memberi ciuman mcsra scbclum saya mclcpaskannya. "Il’: a/mgxgood to be borne. "
Pipi Grace bersemu merah, merasa aib alasannya ialah saya menciumnya usang di depan jun, Gemma dan anak-anak. Duh... wanitaku ini memang selalu berhasil membuatku gemas. Memang apa salahnya? Kan ia sckarang sudah mcnjadi istriku.
Sumber https://matakt.blogspot.com/