Kebiasaan-Kebiasaan Yang Harus Kita Hindari Dalam Dota 2
Kebiasaan-Kebiasaan Yang Harus Kita Hindari Dalam DotA 2
Postingan ini gw buat menurut pengalaman "menimba ilmu" di kerak nerakanya SEA Server aka bracket 2k. Sebenarnya kejadian-kejadian ini tidak hanya ada di range 2k, tetapi juga ada di range 1k dan 3k. Jadi, ayo kita bahas.
1. Tidak membeli sentry dari awal game.
Terlepas dari ada/tidak adanya invisible pendekar di match tersebut, sentry harus dibeli untuk deward. Jika berhasil deward observer, maka kau akan sanggup 100 gold (balik modal), mengurangi vision musuh, dan juga menghabiskan jatah observer musuh.
2. Melee safelane carry hanya beli satu item penyembuh sebagai starting item.
Melee carry lebih rentan harass daripada ranged, jadi harus punya 2 item penyembuh. Bisa 1 set tango + 1 healing salve atau 2 set tango atau alternatif lain 1 set tango + 2 branch (Ingat: Jika kau memakai tango ke pohon yang berasal dari iron branch, kau mendapat bonus heal 2 kali lipat. Kaprikornus seakan-akan menyerupai kau punya 6 buah tango.).
3. Melee core tidak membeli stout shield/poorman shield.
Kamu butuh item ini untuk menghindari harass lantaran kau melee. Setahuku, satu-satunya pendekar core melee yang tidak wajib stout shield hanya tidehunter lantaran kraken shellnya merupakan damage block (Ingat: Dua buah instance damage block tidak stack.). Kalau ada yang bisa memberitahu pendekar melee core lain yang tidak wajib stout shield, silakan berkomentar.
4. Starting item support membeli null talisman.
Pernah lihat WD atau skywrath yang starting itemnya null talisman? Ayolah, null talisman + tango harganya 475+125 = 600. Uang awal kau hanya 625. Artinya sisa uangmu hanya 25 gold kalau starting itemmu menyerupai itu. Dengan 25 gold, siapa yang membeli kurir, obs dan sentry?
5. Support tidak mengambil last hit, tapi malah meng-auto attack creep.
"Hei, kenapa kau meng-auto attack creep?" "Supaya lane-nya maju lah. Kan dota harus secepat mungkin push lane biar ancient musuh hancur." "ASTAGAAAAA!!!!!."
Kenyataannya ketika kau bermain support, kau harus bisa menjaga creep equilibrium (keseimbangan creep). Titik pertemuan creep jangan terlalu maju biar offlaner musuh tidak sanggup farm exp dan gold, tetapi jangan di area tower kita lantaran akan menciptakan carry kita sulit untuk last hit. Jadi, jangan auto attack creep lagi ya teman-teman!
6. Tidak membeli magic wand/magic stick ketika bertemu PA atau Bristleback.
"Aduh, saya tak sanggup berbuat apa-apa, spam dagger-nya PA sakit sekali.", keluh Alessandro Udin (nama samaran). Alessandro niscaya lupa membeli magic stick atau magic wand. Apakah dengan membeli item tersebut Alessandro sanggup menghindari harass PA? Tentu tidak, sulit untuk menghindari harass 100% kecuali skill musuhmu jauh di bawahmu. Namun dengan adanya magic stick atau magic wand, kau sanggup meminimalisir pengaruh dari harass. Jadi, jangan tiru Alessandro yang pelupa ya, teman-teman!
7. Musuh mempunyai skill area, tetapi malah berdekat-dekatan.
Sering kali ketika sedang war, kita berdekat-dekatan dengan rekan setim. Akibatnya ketika Sven melaksanakan inisiasi blink+stun+God's Strength, tim kita eksklusif rata dengan tanah. Selalu identifikasi musuh yang mempunyai skill area dan waspada. Sesungguhnya Blackhole Enigma, Chronosphere Faceless Void, Storm Hammer Sven, Slithereen Crush Slardar, dan skill-skill area milik pendekar lainnya menyukai kamu-kamu yang berdempetan.
8. Berpencar kocar-kacir ketika Spectre musuh melaksanakan ulti.
Desolate (Skill 2 Spectre) aktif ketika ada musuh yang sendirian. Jadi, ketika kau menghadapi Spectre dan ia melaksanakan ulti, usahakan untuk berdekatan dengan sobat atau creep di pihak kau biar desolatenya tidak aktif.
9. Tidak mengikuti build gres dan masih memakai build lama.
Dota berkembang lantaran setiap patchnya ada perubahan sehingga muncul perubahan meta. Ahh rasanya ingin kujewer orang yang masih bermain Juggernaut Vladimir Desolator dan Faceless Void Mask of Madness.
Supaya build kau tidak ketinggalan zaman, buka shop/tekan F4 > klik Browse Guides > Cari guide yang authornya Torte de Lini > Klik select.
Torte de Lini ada seorang pembuat guide pendekar dota yang selalu diupdate seiring perubahan patch dan meta.
10. Bounty Hunter Carry
Bounty hunter yaitu pendekar AGI dan mempunyai skillset hitter, tapi apakah ia carry? Coba bayangkan BH berkelahi gebuk dengan Troll, Morphling, Ursa, dan Juggernaut atau bayangkan apa yang sanggup BH perbuat di late game! Setelah Anda membayangkannya, apakah ia masih pantas jadi carry? "Eh, Miracle pernah main Bounty Hunter Carry lho di pub game." "Iya, Miracle kan highest mmr di tim tersebut, artinya tingkat skillnya di atas musuhnya, jadi tidak persoalan ia pick pendekar apa, lantaran skillnya di atas pemain lainnya. Ibarat ekstremnya, Real Madrid kalau lawan Hull City cukup pakai tim cadangan. Kemampuan BH akan sangat teroptimalisasi bila ia bertugas sebagai support, apalagi ultinya memperlihatkan bonus gold untuk tim kamu. Memiliki BH di tim membuatmu menyerupai memelihara tuyul pesugihan lantaran ia kecil, bisa menghilang, dan bisa memperlihatkan uang.
11. Jungle Core
Sebenarnya tidak ada format baku dalam dota. Pick 5 man carry boleh saja asal siap kalah. Kalau mau menang, idealnya komposisi tim terdiri dari 3 core (karena lane hanya ada 3) dan 2 support. Saat kalian sudah mempunyai 3 core dan ada pendekar keempat yang masuk jungle, berarti kalian bermain dengan 3 core + 1 jungler + 1 support. Kalau di tim pro, jungler ini hero-hero support semacam chen, enchantress, enigma, CM yang tidak terlalu farm independent sehingga bisa membackup pendekar mitra yang terkena gank.
Di 2k, yang masuk jungle yaitu hero-hero yang notabene core farm dependent semacam LC, Axe, dan BS. Kaprikornus ketika pendekar mitra ada yang terkena gank, jungler cenderung tidak membantu lantaran lebih sibuk farmming menuntaskan itemnya/mendapatkan ultinya ketimbang menyelamatkan teman. Sering kan dengar dialog: "Woy, bantu dong! Gua kena gank nih. Lu sibuk farm mulu." "Sabar coy, gua belum selesaiin blink dagger".
Itu lah mengapa di pro scene, LC dan axe tidak jungling lantaran kalau terlalu banyak pendekar yang farm dependent, tidak ada yang membackup ketika musuh melancarkan serangan. Sebenarnya pernah ada BS jungling (yang digunakan Jerax) dan Axe jungling (yang digunakan Puppey), tapi itu kasus khusus lantaran situasi, kondisi, dan draftnya mendukung.
1. Tidak membeli sentry dari awal game.
Terlepas dari ada/tidak adanya invisible pendekar di match tersebut, sentry harus dibeli untuk deward. Jika berhasil deward observer, maka kau akan sanggup 100 gold (balik modal), mengurangi vision musuh, dan juga menghabiskan jatah observer musuh.
2. Melee safelane carry hanya beli satu item penyembuh sebagai starting item.
Melee carry lebih rentan harass daripada ranged, jadi harus punya 2 item penyembuh. Bisa 1 set tango + 1 healing salve atau 2 set tango atau alternatif lain 1 set tango + 2 branch (Ingat: Jika kau memakai tango ke pohon yang berasal dari iron branch, kau mendapat bonus heal 2 kali lipat. Kaprikornus seakan-akan menyerupai kau punya 6 buah tango.).
3. Melee core tidak membeli stout shield/poorman shield.
Kamu butuh item ini untuk menghindari harass lantaran kau melee. Setahuku, satu-satunya pendekar core melee yang tidak wajib stout shield hanya tidehunter lantaran kraken shellnya merupakan damage block (Ingat: Dua buah instance damage block tidak stack.). Kalau ada yang bisa memberitahu pendekar melee core lain yang tidak wajib stout shield, silakan berkomentar.
4. Starting item support membeli null talisman.
Pernah lihat WD atau skywrath yang starting itemnya null talisman? Ayolah, null talisman + tango harganya 475+125 = 600. Uang awal kau hanya 625. Artinya sisa uangmu hanya 25 gold kalau starting itemmu menyerupai itu. Dengan 25 gold, siapa yang membeli kurir, obs dan sentry?
5. Support tidak mengambil last hit, tapi malah meng-auto attack creep.
"Hei, kenapa kau meng-auto attack creep?" "Supaya lane-nya maju lah. Kan dota harus secepat mungkin push lane biar ancient musuh hancur." "ASTAGAAAAA!!!!!."
Kenyataannya ketika kau bermain support, kau harus bisa menjaga creep equilibrium (keseimbangan creep). Titik pertemuan creep jangan terlalu maju biar offlaner musuh tidak sanggup farm exp dan gold, tetapi jangan di area tower kita lantaran akan menciptakan carry kita sulit untuk last hit. Jadi, jangan auto attack creep lagi ya teman-teman!
6. Tidak membeli magic wand/magic stick ketika bertemu PA atau Bristleback.
"Aduh, saya tak sanggup berbuat apa-apa, spam dagger-nya PA sakit sekali.", keluh Alessandro Udin (nama samaran). Alessandro niscaya lupa membeli magic stick atau magic wand. Apakah dengan membeli item tersebut Alessandro sanggup menghindari harass PA? Tentu tidak, sulit untuk menghindari harass 100% kecuali skill musuhmu jauh di bawahmu. Namun dengan adanya magic stick atau magic wand, kau sanggup meminimalisir pengaruh dari harass. Jadi, jangan tiru Alessandro yang pelupa ya, teman-teman!
7. Musuh mempunyai skill area, tetapi malah berdekat-dekatan.
Sering kali ketika sedang war, kita berdekat-dekatan dengan rekan setim. Akibatnya ketika Sven melaksanakan inisiasi blink+stun+God's Strength, tim kita eksklusif rata dengan tanah. Selalu identifikasi musuh yang mempunyai skill area dan waspada. Sesungguhnya Blackhole Enigma, Chronosphere Faceless Void, Storm Hammer Sven, Slithereen Crush Slardar, dan skill-skill area milik pendekar lainnya menyukai kamu-kamu yang berdempetan.
8. Berpencar kocar-kacir ketika Spectre musuh melaksanakan ulti.
Desolate (Skill 2 Spectre) aktif ketika ada musuh yang sendirian. Jadi, ketika kau menghadapi Spectre dan ia melaksanakan ulti, usahakan untuk berdekatan dengan sobat atau creep di pihak kau biar desolatenya tidak aktif.
9. Tidak mengikuti build gres dan masih memakai build lama.
Dota berkembang lantaran setiap patchnya ada perubahan sehingga muncul perubahan meta. Ahh rasanya ingin kujewer orang yang masih bermain Juggernaut Vladimir Desolator dan Faceless Void Mask of Madness.
Supaya build kau tidak ketinggalan zaman, buka shop/tekan F4 > klik Browse Guides > Cari guide yang authornya Torte de Lini > Klik select.
Torte de Lini ada seorang pembuat guide pendekar dota yang selalu diupdate seiring perubahan patch dan meta.
10. Bounty Hunter Carry
Bounty hunter yaitu pendekar AGI dan mempunyai skillset hitter, tapi apakah ia carry? Coba bayangkan BH berkelahi gebuk dengan Troll, Morphling, Ursa, dan Juggernaut atau bayangkan apa yang sanggup BH perbuat di late game! Setelah Anda membayangkannya, apakah ia masih pantas jadi carry? "Eh, Miracle pernah main Bounty Hunter Carry lho di pub game." "Iya, Miracle kan highest mmr di tim tersebut, artinya tingkat skillnya di atas musuhnya, jadi tidak persoalan ia pick pendekar apa, lantaran skillnya di atas pemain lainnya. Ibarat ekstremnya, Real Madrid kalau lawan Hull City cukup pakai tim cadangan. Kemampuan BH akan sangat teroptimalisasi bila ia bertugas sebagai support, apalagi ultinya memperlihatkan bonus gold untuk tim kamu. Memiliki BH di tim membuatmu menyerupai memelihara tuyul pesugihan lantaran ia kecil, bisa menghilang, dan bisa memperlihatkan uang.
11. Jungle Core
Sebenarnya tidak ada format baku dalam dota. Pick 5 man carry boleh saja asal siap kalah. Kalau mau menang, idealnya komposisi tim terdiri dari 3 core (karena lane hanya ada 3) dan 2 support. Saat kalian sudah mempunyai 3 core dan ada pendekar keempat yang masuk jungle, berarti kalian bermain dengan 3 core + 1 jungler + 1 support. Kalau di tim pro, jungler ini hero-hero support semacam chen, enchantress, enigma, CM yang tidak terlalu farm independent sehingga bisa membackup pendekar mitra yang terkena gank.
Di 2k, yang masuk jungle yaitu hero-hero yang notabene core farm dependent semacam LC, Axe, dan BS. Kaprikornus ketika pendekar mitra ada yang terkena gank, jungler cenderung tidak membantu lantaran lebih sibuk farmming menuntaskan itemnya/mendapatkan ultinya ketimbang menyelamatkan teman. Sering kan dengar dialog: "Woy, bantu dong! Gua kena gank nih. Lu sibuk farm mulu." "Sabar coy, gua belum selesaiin blink dagger".
Itu lah mengapa di pro scene, LC dan axe tidak jungling lantaran kalau terlalu banyak pendekar yang farm dependent, tidak ada yang membackup ketika musuh melancarkan serangan. Sebenarnya pernah ada BS jungling (yang digunakan Jerax) dan Axe jungling (yang digunakan Puppey), tapi itu kasus khusus lantaran situasi, kondisi, dan draftnya mendukung.
12. Triggered counterpick Venom ketika ada TA.

Hero damage over time tidak hanya venom, ada Doom, Warlock, Disruptor, Spectre, Naga, Alche, dll. Jangan memaksakan diri pick venom kalau kau tidak bisa menggunakannya.
13. Triggered counterpick BH/Slardar ketika ada Riki.
Hero invis bisa dicounter dengan dust dan sentry. Jangan memaksakan diri pick BH atau Slardar. Lihat komposisi pendekar yang diharapkan timmu. Sering lihat orang yang memaksakan counter pick, ujung-ujungnya kalah lantaran tidak bisa memakai heronya atau komposisi timnya tidak sesuai.
14. Triggered counterpick LC/BS ketika ada AM.
Jangan memaksakan diri pick LC/BS. Ada cara lain menghadapi AM. Beli abyssal, prediksi blink menurut cooldown, paksakan teamfight (sebab AM cenderung lemah teamfight sebelum 40 menit), push lebih cepat dari AM, atau push bersama teman-temanmu ketika AM melaksanakan push sendirian (Logikanya, kalau kau push berbarengan dan AM milik musuh push sendirian, mana yang lebih cepat menghancurkan tower dan barak? Tentu saja kau yang push berbarengan. Makanya, terkadang mengabaikan AM yang push sendirian yaitu pilihan yang tepat, tetapi kau harus melaksanakan push juga). Sering lihat orang yang memaksakan counter pick, ujung-ujungnya kalah lantaran tidak bisa memakai heronya atau komposisi timnya tidak sesuai.
15. Triggered counterpick ES ketika ada PL/Meepo.
ES ini pendekar support yang cukup beban, lantaran item corenya mahal (blink dagger 2250 gold + arcane boot 1350 gold)sehingga kurang cocok di posisi 5. Kalau tim kau butuh posisi 5 yang bisa melawan meepo, ada alternatif lain yaitu Warlock,Lich, Witch Doctor, dan Winter Wyvern. Sering lihat orang yang memaksakan counter pick, ujung-ujungnya kalah lantaran tidak bisa memakai heronya atau komposisi timnya tidak sesuai.
16. Midlaner wajib melaksanakan gank ketika level 6. (Kalau tidak gank, berarti noob mid.)
Gank tidak wajib. Kalau hero-hero mid semacam Alchemist, Medusa, Naga, malah lebih baik stay di lane atau farm ke hutan saja. Justru sebaiknya support yang melaksanakan rotasi gank ke mid (biasanya support rotasi gank mid menit ke empat lantaran malam hari, sehingga vision musuh berkurang).
17. Melakukan disable ke slark tanpa menunggu dark pact-nya muncul.
Dark Pact (Skill 1 Slark) sanggup mendispel debuff termasuk stun (bahkan bisa dispel ultinya batrider dan beastmaster). Oleh lantaran itu, kita harus menunggu ia melepaskan dark pact sebelum melaksanakan stun atau bisa juga melaksanakan inisiasi dari daerah yang tidak terlihat untuk melaksanakan stun atau disable lain sehingga Slark tidak sempat memakai Dark Pact.
18. Pasang ward di daerah yang mainstream dan monoton.

Biasanya penyakit 2k pasang ward di tempat-tempat mainstream. Akibatnya gampang dideward.
19. Terang-terangan pasang ward.
Sebelum terompet tanda mulai ditiup, biasanya ada yang suka terang-terangan jalan lurus ke midlane musuh, kemudian membisu sejenak, kemudian balik lagi, dan terlihat di inventorynya wardnya berkurang satu. JELAS SEKALI DIA BARU PASANG WARD. Kalau sudah begitu, jangan membisu saja, eksklusif deward. EZ FREE 100 GOLD!!
20. Tidak memaklumi miskomunikasi skill.
"Noob Dazzle, late shallow grave!!" "Why you use Tornado, Invoker? I was hitting the enemy." "Why use 2nd skill on me, Pugna?"
Percakapan di atas biasa terjadi lantaran miskomunikasi. Tidak perlu menyalahkan temanmu, pro player yang MMR tinggi sudah saling kenal dan rutin latihan bersama saja masih bisa miskomunikasi, apalagi kita yang MMR rendah dan bertemu orang asing di pub match berharap timing skillnya pas.
21. Menyalahkan sobat yang feeding.
Kita sering menyalahkan mid atau carry yang feeder. Padahal belum tentu itu salah dia. Bisa jadi ia tidak sanggup vision ward dari supportnya, bisa jadi ia digank tiga orang, bisa jadi ia lag. Kalian suka bilang kalau carry dan midlaner di 2k itu busuk, kenyatannya carry anyir lantaran supportnya juga busuk. Kalau kalian main support, pastikan carry bisa safe farm. Kalau carry digank, sedia tp untuk backup. Jangan hanya menyalahkan. Miracle juga kalau digank beramai-ramai tewas, apalagi kita-kita ini yang MMR rakyat jelata.
22. Beranggapan bahwa banyak kill yaitu tolak ukur kesuksesan carry yang paling utama.
Pernah bertemu Bloodseeker, Ursa, atau Huskar yang di awal killnya banyak, tetapi di tamat melempem? Pernah bertemu Drow Ranger atau AM yang mainnya anyir dan feeder tapi itemnya jadi dan menang? Kill bukan patokan kesuksesan carry yang paling utama. Lebih penting untuk menjaga networth setinggi mungkin biar bisa scaling/snowballing dan memperlihatkan impact ke team dalam bentuk apapun (tidak hanya kill).
23. Korban youtube.
"Wah ayo coba combo itu yuk yang di youtube". Setelah mencoba combo itu, mereka kalah awoakowkoa
24. Huskar yaitu pendekar yang gampang dipakai.
Coba buka dotabuff.com dan cek profil kalian. Cari win rate dan K/D/A rating kalian ketika memakai huskar. Ih abnormal ya? Padahal Huskar pendekar yang mudah. Ini niscaya konspirasi, akun dotabuffku sudah dihack!!
25. Saat kondisi tertekan oleh musuh, eksklusif triggered membeli blade mail.
Ketika musuh owning, jangan eksklusif frustasi beli blade mail dan berharap musuh mati lantaran memukulmu yang dalam kondisi blade mail. Itu yaitu hal yang MUSTAHIL dan DELUSIONAL!!!
26. Item favoritku yaitu shadow blade, blade mail, dagon, dan desolator.
Item di dota ada banyak, kenapa itemnya itu-itu melulu?
27. Item build shadow fiend (kadang juga berlaku untuk carry-carry lain) yang dipaksakan.
Pernah lihat shadow blade urutan itemnya sepatu cokelat > wraith grup band > shadow blade > boots of travel yang di awal killnya banyak, tapi di tamat jadi samsak? Itu referensi orang-orang takabur memakai build yang terlalu dipaksakan.
28. Menggunakan hero-hero mid space creator (QoP, Puck, Zeus, Magnus, dll), tapi melupakan farm.
Seorang midlaner wajib dilarang melupakan farm meskipun memakai hero-hero roam/ganker/space creator. Sebab, networth kalian yang akan memilih kuat/tidaknya kalian dalam menandingi musuh seiring berjalan ke late game.
29. Tidak mengecek inventory musuh.
Gank > Hit musuh > Musuh memakai shadow blade > *bengong*. Makanya, cek inventory musuh supaya bisa mempersiapkan dust.
30. Langsung melaksanakan gank ke pendekar musuh yang sendirian tanpa memerhatikan pendekar musuh yang lain miss.
"Wah ada Crystal Maiden sendirian, akan ku solo kill dia.", kata Huskar. Lalu Huskar tersebut menghajar CM sehingga CM kabur. Belum sempat membunuh CM, bekingannya tiba dan alhasil malah Huskar yang mati. "Tangina noob team, why no follow me kill CM?? GG support no ward.", kata Huskar. "Elu yang bebal, dah tau musuh missing 4 hero, CM-nya masih disikat juga -_-."
31. Beli Echo Sabre di semua Melee Carry.
Sejauh ini melee carry yang cocok echo sabre yaitu Slark, Sven, Tiny, dan Lifestealer. Kadang ada saja retard yang suka PA, Jugger, dan Void memakai echo sabre. Percayalah, tidak semua pendekar melee carry cocok dengan echo sabre.
32. Pick pendekar lantaran punya item kosmetiknya.
Pick PA melulu lantaran punya arcananya. Ujung-ujungnya kalah. Mau main dota atau mau fashion show arcana?
33. Menyepelekan item-item kecil semacam Ring of Aquilla, Infused Raindrop, dan Magic Stick.
Ring of aquilla memperlihatkan mana dan armor aura, raindrop memperlihatkan sumbangan terhadap magical damage dan ada mana regennya, magic stick merupakan item kecil yang anggun untuk survive.
34. Setiap hitter yaitu carry.
Night Stalker, Riki, Monkey King, Spirit Breaker, Kunkka mempunyai right click yang kuat, tapi role mereka yaitu support. (NS dan SB bisa offlane juga).
35. Tidak tahu cara memakai Armlet of Mordiggan.
"Armlet yaitu item tak berguna!! Hanya menciptakan health-ku berkurang saja.". Ia niscaya tidak melihat bagaimana Arteezy selamat dari kepungan memakai Armlet ketika EG menghadapi Faceless di DAC. Di 2k sering Wraith King skip armlet tapi beli echo sabre.
36. Ragu memakai Blink Dagger, sehingga menggantinya dengan Shadow Blade.
Sudah sering kan melihat pendekar yang core itemnya Blink Dagger, tapi diganti Shadow Blade.
37. Menyukai Phantom Assassin, Sniper, dan Legion Commander.
Padahal tiga pendekar ini win rate-nya tidak setinggi Spectre, Omniknight, Zeus, Abaddon, dan Wraith King (sumber: https://www.dotabuff.com/heroes/winning) tapi kenapa banyak yang suka pick ya? Kalau dibilang gampang dimainkan, Abaddon, Wraith King, dan Spectre tampaknya lebih gampang dimainkan.
38. Tidak menghancurkan Healing Ward ketika melawan Juggernaut.
Coba kau bandingkan heal yang diberikan Healing Ward dengan heal yang diberikan Heart of Tarasque! Sudah? Sekarang kau tahu kan kenapa harus menghancurkan Healing Ward-nya?
39. Spam ping.
Percayalah, ketika kau spam ping untuk memperlihatkan ada pendekar musuh yang akan melaksanakan gank, tidak ada yang memperhatikan kamu. Karena berisik, mengganggu, dan menciptakan temanmu menjadi panik. Gunakan fitur ping untuk menunjuk sasaran musuh yang akan digank, jangan gunakan fitur ping untuk memberitahu temanmu yang akan digank. Lalu bagaimana bila ada sobat yang akan digank? Ketik chat atau gunakan fitur menggambar garis (Ctrl+drag klik kiri di mini map). Kurang-kurangi memakai fitur ping dan beralih ke fitur menggambar garis!
40. Tidak memerhatikan missing report.
Di 2k, banyak yang suka menyalahkan sobat lantaran tidak melaksanakan missing report. Padahal sehabis dicek, di chat historynya sudah ada missing report.
41. Terlalu bergantung kepada missing report.
Jangan terlalu tergantung pada missing report. Teman-temanmu tidak hanya mengurusi dirimu seorang. Siapa tahu ketika musuh missing, ia sedang sibuk melaksanakan gank, warding, stacking, counter-gank ke lane lain, dll. Temanmu bukan robot yang bisa konsisten multitasking, kalau ia melaksanakan missing report ya Alhamdulillah, kalau tidak ya maklumi saja. Solusinya, sering-sering lihat mini map dan tingkatkan kepekaanmu.
Yupps, mungkin segitu yg bisa gw sharing atau bagi kalian yg pengin nambah tipsnya atau ingin berkomentar, mengkritik, atau memberi saran? Jangan sungkan untuk melakukannya!
SUMBER DISINI (KASKUS)
Sumber https://dansverine.blogspot.com/