Kasus Pengroyokan Siswi Smp Oleh 12 Pelajar Di Pontianak
Audrey Siswi Sekolah Menengah Pertama di Pontianak ini tegah ramai diperbincangan di negeri kita ini. Pasalnya ia mengalami kasus bullying yang oleh pelajar di daerahnya. Pelaku bullying tidak hanya 1 orang melainkan 12 orang.
Dari ke-12 belas orang, mereka ialah siswi Sekolah Menengan Atas di Pontianak. Kasus bully di Indonesia memang banyak terjadi apalagi akhir-akhir ini. Tetapi kasus bully yang satu ini berdasarkan saya sudah kelewat batas bukan lagi kenakalan dewasa lagi namanya namun sudah menjadi tindak kejahatan.
Kenapa saya menyampaikan hal demikian sebab, salah satu dari mereka melaksanakan hal yang sangat sadis yaitu menusuk penggalan vital supaya si korban ini tidak perawan lagi, dan katanya hingga mengalami pembengkakan di organ vitalnya tersebut. Pantaskah ini masih dibilang dengan kenakalan remaja? Tidak, ini sudah melewati batas.
Sang pelaku meminta supaya kasus ini diselesaikan dengan cara kekeluargaan, namun berdasarkan saya ini kurang adil bila hanya diselesaikan dengan cara kekeluargaan. Sebab luka yang di alami Adrey ini sangatlah tidak manusiawi bahkan ia sendiri masih dirawat di rumah sakit dan beliau juga mengalami stress berat atas tragedi ini.
Dari gosip yang say sanggup akar problem dari semua ini yaitu saling ejek mengejek di sosial media lantaran maslah cowok. Hanya lantaran hal sepel mereka berani melaksanakan tindakan di luar batas kewajaran.
Kasus pembullyan ini viral di sosial media hinga muncul sebuah tagar #JusticeForAudrey yang sempat menjadi trending topik dunia, dan adapula sebuah petisi #JusticeForAudrey yang sudah diteken lebih dari 2,4 juta kali.
Pihak dari audrey sendiri pun sudah melaksanakan prosen aturan dengan mempolisikan 3 pelaku ke polresta Pontianak dan ditingkatkan ke penyidikan. Semoga kasus ini cepat diselesaikan dan si pelaku diberikan eksekusi yang setimpal dengan apa yang sudah mereka buat.
Dari kasus ini sanggup menjadi pembelajaran bagi kita semua terutama orang tua, jangan hingga anaknya menjadi anak bandel menyerupai merka ini. Tingkatkan lagi pengawasan terhadap anak kalian jangan hingga anak kalian salah pergaulan dan menjadi salah satu pelaku tindak kejahatan.
Sumber https://www.maskalem.com/