Download Ebook Novel Namanya Raina - Sa Ariska
Penerimaan murid baru. Saat itu niscaya akan mendapati rombongan-rombongan anak dengan seragam yang sama sedang berkumpul bercerita ataupun menjelajah sekolah barunya, namun ada sosok yang semenjak kedatangnnya la merasa risih alasannya yakni tatapan abnormal orang disekitarnya, la juga tidak mempunyai teman yang sanggup diajak berbicara. Tubuh mungilnya yang dibalut dengan seragam sekolah yang cukup asing dilihat di kota ini namun cukup menjadi sentra perhatian. Ia menghebuskan nafas lega dikala program pembukaan sudah dimulai setidaknya la akan segera mengetahui kelas mana yang di dapatnya. .
'Tampak berbeda itu tidak enak. ' Batin Raina
Sosok itu berjalan mengikuti rombongannya yang dipandu oleh beberapa senior, sehabis cukup usang mendengar sepatah dua patah kata dari kepala sekolah dan guru pembina Iainnya dengan kondisi bangun dibawah terik sekarang mereka sanggup duduk di dalam kelas.
“Nama : Raina Wulandari. Tempat Tanggal Lahir : Tembilahan, 02 April 1998. Asa] Sekolah, eh lni bukan dari
Pekan Baru ya." Tanyanya dengan alis mengkerut.
Aku mendongakkan wajah dikala namaku di sebutkan oleh salah satu senior di depan kelasku, la memegang lembaran yang ku yakini sebagai info kelas ini. Aku menghentikan kegiatanku memainkan ujung tali tas tanganku. Aku cukup heran la seperti sedang membaca informasiku berbeda dengan yang Iainnya, namun segera membuang pikiran anehku itu, biarlah sanggup apa untuk saya seorang anak-baru dan bukan orisinil warga Pekan Baru ini.
Sumber https://matakt.blogspot.com/